Tinjau Asrama Haji Bengkulu

Direktur Pelayanan Haji Kementerian Agama RI, Hj.Sri Ilham Lubis meninjau langsung sarana dan prasarana Asrama Haji Bengkulu yang direncanakan akan dijadikan Embarkasi Antara Tahun 2013

Peringatan Isra Mi'raj

Suasana Perayaan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1434H/2013 M di Masjid Raya Baitul Izzah Kota Bengkulu yang digelar pemda Provinsi Bengkulu bersama Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu.

Kegiatan Orientasi

Sebanyak 100 pegawai Kementerian Agama dari sepuluh Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu mengikuti kegiatan Orientasi Bantuan Hukum dan Kepengacaraan yang dilaksanakan di Hotel Nala Sea Side.

---- Selamat Datang Di Situs Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang ---

Jumat, 22 Maret 2013

108 JCH Kepahiang ikuti Pra Manasik Haji

Bengkulu (Informasi dan Humas) 22/3 – Bertempat di Masjid Isti’mar Kepahiang, sebanyak 108 Jamaah Calon Haji (JCH) tahun 2013 asal Kabupaten Kepahiang mengikuti kegiatan pra manasik haji yang di gelar oleh Seksi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang, Kamis. Kegiatan Pra Manasik Haji yang merupakan agenda tahunan ini dibuka oleh Bupati Kabupaten Kepahiang yang diwakili oleh Asisten 1 Pemda Kepahiang. Dalam kegiatan ini,turut hadir pula Kepala Bagian Kesra Pemda Kepahiang Drs.H.Saukani, perwakilan dari polres kepahiang, perwakilan Satpol PP, serta ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Kepahiang dr.H.Zainuri Arbi. Terlihat dalam kesempatan itu Jamaah Calon Haji nampak sangat antusias dalam mengikuti kegiatan yang diselingi dengan tanya jawab ini hingga selesai. sementara itu dalam laporannya Drs.H.Busatasar MS, M.Pd selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang menyampaikan bahwa sejak terbentuknya Kemenag Kabupaten Kepahiang pada tahun 2007 hingga tahun 2012, tercatat Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang telah memberangkatkan sebanyak 621 jamaah haji. Sedangkan jumlah waiting list (daftar tunggu-red) hingga hari ini (21/3) mencapai 884 JCH dengan estimasi keberangkatan hingga tahun 2022 apabila diasumsikan kuota haji Kabupaten Kepahiang hanya 108 orang per tahunnya. “Daftar tunggu Jamaah Calon Haji yang tercatat di Siskohat Kemenag Kabupaten Kepahiang sudah mencapai 884 orang, dengan asumsi kuota keberangkatan tiap tahunnya 108 jamaah, sehingga masyarakat kepahiang yang udah mendaftar harus bersabar”. Bustasar juga berharap dengan banyaknya Jamaah haji yang ada di Kabupaten Kepahiang bisa menjadikan kabupaten yang agamis,dan bisa menjadi contoh serta tauladan bagi masyarakat luas. Sedangkan terkait dengan pelaksanaan pra manasik haji, ia berharap kepada JCH yang mengikuti pra manasik haji untuk serius mengikuti kegiatan tersebut mulai dari awal hingga akhir sehingga. “Silahkan mengikuti manasik haji ini dengan serius dan yakinlah ilmu yang bapak ibu peroleh nantinya akan sangat bermanfaat saat bapak ibu menunaikan ibadah haji,” ujarnya. Penulis : Dwi Aji Raharjo/JJ Editor : H.Nopian Gustari

Pemilihan KUA Teladan Tingkat Kab. Kepahiang Berlangsung Ketat

Bengkulu (Informasi dan Humas) 21/3 – Pemilihan Kantor Urusan Agama (KUA) teladan tingkat Kabupaten Kepahiang tahun 2013 yang diikuti oleh empat Kepala KUA Kecamatan berlangsung ketat karena masing-masing peserta memiliki kelebihan dan mampu menjawab semua pertanyaan yang diajukan tim penilai. Acara pemilihan KUA Teladan yang merupakan agenda tahunan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang itu dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahing, Drs. H.Bustasar MS,M.Pd serta dihadiri seluruh karyawan/i Kantor Kemenag Kabupaten Kepahiang, undangan serta masyarakat umum yang sengaja datang untuk menyaksikan acara yang berlangsung di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Kepahing itu. Sebelum seleksi dimulai, dalam sambutannya, Bustasar menjelaskan bahwa empat Kepala KUA yang mengikuti ajang pemilihan KUA teladan telah melalui seleksi oleh tim penilai dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahang dan nantinya juara KUA teladan akan dikirim ke tingkat Provinsi dan jika memang layak akan dikirim ke tingkat nasional. “Bapak-bapak kepala KUA adalah merupakan kepala KUA pilihan dan saya berharap nantinya siapun yang terpilih menjadi KUA teladan tingkat Kabupaten Kepahiang dapat mewakili dan bersaing dalam pemilihan KUA teladan tingkat Provinsi, bahkan tingkat nasional,” katanya. Ia juga menuturkan bahwa acara ini bukan bertujuan untuk mencari kelebihan dan kekurangan dari masing-masing kepala KUA, “Yang jelas saya berharap siapapun yang terpilih dalam kegiatan ini akan menjadi wakil dan harus memberikan yang terbaik di kancah propinsi bahkan nasional mengingat tahun 2012 lalu kita mengirimkan utusan diajang pemilihan KUA teladan tingkat nasional dan berhasil meraih peringkat 13 dari 33 propinsi,” terangnya. Dikatakanya, KUA yang mengikuti seleksi pemilihan KUA teladan memiliki kriteria diantaranya adalah terkait adanya visi, misi serta motto Kantor Urusan Agama, komponen sistem dan prosedur pelayanan, komponen sumber daya manusia, komponen sarana dan prasarana serta kemampuan lainya seperti kemampuan baca kitab kuning, baca al-quran dan kemampuan khotbah nikah. Peserta pemilihan KUA teladan tahun 2013 tingkat Kabupaten Kepahiang diikuti oleh empat kepala KUA masing-masing Kepala KUA Kecamatan Kepahiang, Khoirudin S.Ag, Kepala KUA Kecamatan Ujan Mas, Azwandi, S.Ag, Kepala KUA Kecamatan Tebat Karai, Hevarpiton S.Ag dan Kepala KUA Kecamatan bermani ilir (Yahanuar S.Ag). Penulis: Dwi Aji Raharno/JJ Editor : H.Nopian Gustari

Wabup Lantik Pengurus FKUB Kepahiang Priode 2012-2017

Bengkulu (Informasi dan Humas) 19/3 – Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Kepahiang Nomor: 483 Tahun 2012, Tentang Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Penasehat FKUB Kabupaten Kepahiang Periode 2012-2017, Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Kepahiang Bambang Sugianto, SH.MH melantik pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kepahiang Periode 2012-2017. Pelantikan yang dilaksanakan di Aula BKD dan PP Kepahiang tersebut dihadiri sekitar 150 orang yang terdiri dari seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Unsur Muspida dalam Kabupaten Kepahiang dan tamu undangan. Hadir juga Drs. H. Bustasar MS, M.Pd Kepala Kemenag Kabupaten Kepahiang, Drs. Sudarno Kapolres, Kajari, dan Ketua PN. Dalam kata sambutannya Bambang Sugianto mengatakan mendukung sepenuhnya FKUB Kabupaten Kepahiang, selaku wakil bupati ia mengaku menginginkan perdamaian, saling membantu termasuk antar umat beragama di Kepahiang. “Kita punya mimpi untuk menjadikan Kabupaten Kepahiang untuk menjadi kabupaten yang Alami (Asri Laksana Emas dan Intan) dan saya kira FKUB merupakan salah satu pilar untuk mewujudkan mimpi itu,” ujarnya. Dan hal itu tidak akan terwujud kalau umat kita tidak rukun, damai dan saling pengertian. Tetapi kalau umat kita bisa berfikiran maju yaitu bekerja keras, bekerja cerdas dan bekerja ikhlas, maka Kepahiang akan maju nan Asri Laksana Emas dan Intan. Sementara itu ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kepahiang yang baru dilantik, Supran Efendi, S.Sos.I.M.Pd ketika ditemui usai pelantikan mengatakan bahwa ia terpilih berdasarkan hasil Musyawarah ke-II Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kepahiang pada tanggal 12 Desember 2012 yang lalu secara aklamasi. Dijelaskannya bahwa Seluruh Pengurus terdiri dari 17 Orang, yaitu 13 orang dari agama Islam, sedangkan untuk agama Katolik, Kristen, Buddha dan Hindu masing-masing 1 orang. Jumlah tersebut sesuai dengan Peraturan Bersama Menteri Agama dan Mendagri Nomor 9 dan 8 Tahun 2006 dan Peraturan Gubernur Bengkulu Nomor 33 Tahun 2006 tentang Pedoman Pembentukan FKUB dan Pewan Penasehat FKUB di Provinsi Bengkulu. Supran juga mengungkapkan di Kepahiang sekarang masalah Kerukunan Umat Beragama sangat kondusif dan toleran, namun kita tidak boleh terlena, karena mungkin saja ditengah kekondusifan tersebut ada potensi konflik di tengah masyarakat, dan hal ini jangan sampai terjadi. Apa lagi sudah mengatasnamakan Suku Agama dan Ras (Sara). “Kebijakan awal FKUB adalah akan mendata kondisi-kondisi keagamaan dalam Kabupaten Kepahiang. Makanya setelah lantik ini kita mau mendata itu semua, baik masalah pemeluk agama masing-masing agama, rumah ibadah, hari besar keagamaan, tempat pemakaman, dan bahkan organisasi dan aliran yang ada pada tiap-tiap agama, sehingga kita umat beragama Kabupaten Kepahiang tau kondisi riil di Kepahiang sehingga kita dapat menjaga kerukunan serta saling menjaga antar umat beragama, harapan kita Bupati bisa memfasilitasi kebutuhan FKUB ini. Untuk diketahui bahwa Jumlah Pemeluk Agama yang ada di Kepahiang, Islam yaitu 99,221 % sebagai pemeluk mayoritas, Katolik yaitu 0,113%, Protestan yaitu 0,432%, Buddha yaitu 0,049% dan Hindu 0, 185% sementara penganut Kong Hu Cu belum ada. Setelah dilantik, beban tugas FKUB Kabupaten Kepahiang sudah menanti. Bedasarkan Peraturan Bersama Menteri Agama dan Mendagri Nomor 9 dan 8 Tahun 2006 maka tugas Pengurus FKUB diantaranya melakukan dialog dengan pemuka agama dan tokoh masyarakat, menampung aspirasi Ormas Keagamaan dan aspirasi masyarakat, menyalurkan aspirasi Ormas Keagamaan dan Masyarakat dalam bentuk rekomendasi sebagai bahan kebijakan Bupati, melakukan sosialisasi Peraturan Perundang-undangan dan kebijakan di bidang keagamaan yang berkaitan dengan kerukunan umat beragama dan pemberdayaan masyarakat dan memberikan rekomendasi tertulis atas permohonan pendirian rumah ibadat kata Supran. Donwload Susunan Pengurus FKUB Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu

25 Guru Mata Pelajar PAI Kepahiang Gelar MGMP

Bengkulu (Informasi dan Humas) 5/3 – Sebanyak 25 Guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) negeri dan swasta tingkat Madrasah Aliyah (MA) se-Kabupaten Kepahiang menggelar Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI yang dilaksanakan di MAN 02 Kepahiang. Kegiatan MGMP yang berlangsung selama dua hari (27-28 Febaruari 2013) itu dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang, Drs.H.Bustasar MS,M.Pd dan juga dihadiri, kasi pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Kabupaten Kepahiang, Zulfakar Alamsah, Kepala Sekolah, serta utusan dari Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu. Dalam sambutanya, Bustasar mengingatkan khususnya guru mata pelajaran PAI untuk dapat meningkatkan profesionalisme dan kompetensinya, untuk itu ia sangat mendukung kegitan MGMP sebagai langkah untuk berbagi pengetahuan dan berdiskusi terkait sistem pembelajaran dan metode yang tepat dalam memberikan pendidikan kepada siswanya diera globalisasi dan keterbukaan seperti saat ini. “Saya kira kegiatan semacam ini sangat penting untuk mengasah pengetahuan dan menciptakan inovasi baru dalam sistem pengajaran diera keterbukan sekarang ini,” ujarnya. Ia juga menjelaskan beberapa manfaat dari MGMP diantaranya adalah dapat Mendorong guru untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru dalam merencanakan,melaksanakan serta mengevaluasi kegiatan belajar mengajar serta Memberi kesempatan kepada para guru untuk berbagi informasi dan pengalaman mengenai pelaksanaan kurikulum. Dalam MGMP yang berlangsung selama dua hari itu dilakukan diskusi terkait sistem pengajaran, kurikulum dan metode yang tepat diberikan pada siswa apalagi tidak lama lagi akan berlangsung Ujian Akhir Sekolah. Penulis:Dwi Aji Raharjo/JJ Editor :H.Nopian Gustari

Kantor Kemenag Kepahiang Galakkan Safari Jumat

Bengkulu (Informasi dan Humas) 27/2- Sejak awal tahun 2013, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang mengalakkan safari jumat yang merupakan salah satu agenda rutin seksi bimas islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang dalam rangka meningkatkan ukhuwah islamiyah dan mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat setempat. Pada Jumat (22/2), Jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang mengelar safari jumat di Masjid Jamik Kelurahan Kebang Agung Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang setelah pada jumat-jumat sebelumnya juga melakukan hal yang sama di beberapa masjid di Kabupaten Kepahiang. Dalam safari Jumat tersebut Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kemenag Kepahiang, Ombi Romli A.Ag didampingi kepala KUA Bermani Ilir, Yahanuar A.Ag dan Kepala MIN 04 Kepahiang, Sudirman S.Sos mengisi khutbah jumat dan sekaligus juga bertindak sebagai imam. Dalam khutbahnya Ombi Romli menegaskan akan pentingnya gerakan magrib mengaji dan pendidikan subuh sesuai dengan yang dicanangkan oleh Kementerian Agama khususnya pada generasi muda sebagai penerus bangsa. Lebih lanjut dalam khutbahnya beliau juga mengingatkan masyarakat untuk selalu membentengi keluarga dengan agama dari peradaban global yang terus berkembang. Selain itu dalam rangkaiaan safari jumat, Ombi Romli juga mengisi kegiatan pengajian majelis taklim al-hidayah di Masjid Jamik Kelurahan Keban Agung Kecamatan Bermani Ilir sekaligus juga melakukan penyerahan bantuan kitab suci al-quran dan beberapa buku-buku bernuansa islam kepada pengurus masjid. Penulis: Dwi Aji Raharjo Editor : Nopian Gustari

Ka.Kemenag Kepahiang Lantik Ka.MTs Al-Munawaroh

Bengkulu (Informasi dan Humas) 13/2- Setelah melakukan pelantikkan beberpa kepala Madrasah dan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) di Lingkungan Kemenag Kabupaten Kepahiang pada 23 Januari 2013 lalu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang, Drs.H.Bustasar, M.Pd kembali melantik Kepala MTs AL-Munawaroh Kepahiang, Selasa (12/2).
Selain melakukan pelantikan Kepala Madarah Al-Munawaroh, Ka.Kemenag Juga melantik empat kepala tata usaha (TU) Madrasah yaitu kepala TU MAN 02 Kepahiang, Kepala TU MAN 01 Kepahiang, Kepala MTsN 01 Kepahiang dan Kepala TU MTsN 02 Kepahiang.
Acara pelantikan yang dipusatkan di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Kepahiang itu dimulai pukul 09:00 WIB sampai pukul 11:00 WIB dan dihadiri oleh seluruh pejabat dan staf di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang.
Dalam pelantikan tersebut, Dra. Hj. Ulifah yang sebelumnya merupakan guru bahasa inggris pada MTs Al Munawaroh dilantik menjadi guru pembina yg diberi tugas tambahan sebagai kepala MTs Al-Munawaroh Kepahiang.
Selanjutnya pada pelantikan Kepala TU, Sutrisno, A.Md yang sebelumnya menjabat sebagai kepala TU MAN 02 Kepahiang dilantik menjadi Kepala TU MAN 02 Kepahiang. Budjiono dari Kepala TU MAN 01 Kepahiang dilantik menjadi Kepala TU MAN 01 kepahiang. Suharto S.Ag dari Kepala TU MTs N 01 kepahiang menjadi Kepala TU MTsN 01 Kepahiang dan terakhir Juhardi yang sebelumnya Kepala TU MTsN 02 Kepahiang dilantik menjadi Kepala TU MTsN 02 Kepahiang.
Dalam sambutannya Kepala Kemenag Kabupaten Kepahiang berpesan kepada para pejabat yang baru dilantik untuk dapat menjalankan tugas sebaik mungkin, bekerja profesional dan dapat menjaga amanah yg telah diberikan. (Dwi Aji Raharjo/JJ)






MAN 2 Kepahiang Gelar GAS Ke-V

Bengkulu (Informasi dan Humas) 13/2 – Dalam rangka memeriahkan ulang tahun Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kepahiang ke-19 yang beralamat di Jln. KGS Hasan Pasar, Ujung Kabupaten Kepahiang, MAN 2 Kepahiang Menggelar Gebyar Art and Sport (GAS) ke-V yang dibuka bagi seluruh pelajar se-Kabupaten Kepahiang. Acara bergengsi GAS MAN 2 Kepahiang yang merupakan agenda rutin tahunan sejak tahun 2008 lalu itu selalu mampu menarik antusias pelajar Kabupaten Kepahiang untuk mengikutinya dan acara itu juga senantiasa mendapat dukungan dari pemerintah daerah setempat. Dukungan itu terbukti dalam pembukaan acara langsung dibuka oleh Wakil Bupati Kepahiang, Bambang Sugianto dan dihadiri oleh pejabat di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang, pejabat di Lingkungan Pemda Kepahiang dan undangan lainnya. Pembukaan gelar GAS dengan tema pancarkan ekspresi kreatifitas dalam menjalin ukhuwah islamiah tersebut ditandai dengan pelepasan burung merpati oleh Wakil Bupati dan juga Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kepahiang, Drs.H.Bustasar, M.Pd yang selanjutnya dimeriahkan dengan atraksi memukau dari Drum Band MAN 02 Kepahiang. Dalam sambutannya Wakil Bupati Kepahiang, mengungkapkan bahwa acara semacam ini sangat baik dan sejalan dengan program peningkatan kualitas pendidikan yang sedang digalakkan oleh pemerintah daerah Kabupaten Kepahiang. “Saya sangat mendukung program semacam ini, karena selain memupuk kesehatan rohani yaitu meningkatkan keimanan dan ketakwaan di kalangan pelajar juga dapat memberikan peningkatan kesehatan jasmani bagi para pelajar,” ujarnya. Sementara itu, usai pembukaan, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kepahiang, menuturkan pihaknya juga sangat mendukung acara semacam itu karena dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan tentunya hal itu dapat memberikan pengaruh dan kepercayaan yang besar dari masyarakat untuk mendidik putra-putrinya di Madrasah. Gebyar Art dan Sport yang dijadwalkan berlangsung dari tgl. 12-18 februari 2013 ini menyelenggarakan beragam perlombaan yakni nasyid, pidato bahasa inggris dan bahasa Indonesia, MTQ, busana muslim, tari kreasi, solo song religi yang terangkum sebagai gebyar ART, dan pertandingan catur, volley ball, dan futsal mewakili Sport.(Dwi Aji Raharjo/JJ)